Yang Ganteng-Ganteng di Mahabharata


Yang Ganteng-Ganteng di Mahabharata sepertinya harus saya ingat lagi. Ini bertujuan untuk memudahkan mengingat tokoh utamanya diantara sekian banyak pemain ganteng dan juga cantik *bagi yang suka sinema India*

Apa perlunya emak-emak sudah punya teman hidup, punya anak, masih mengingat yang ganteng-ganteng di serial Mahabharata?

Seperti cerita saya yang terpesona dengan tatapan Mohit Raina si pemeran dewa Shiwa (Siwa) di serial Maha Dewa. Itu gara-gara anak ‘junior’ yang lagi senang-senangnya semua serial dari India yang ditayangkan salah satu stasiun TV itu.

Biasanya yang mau di promosikan cerita yang mau ditonton itu, emaknya ini. Maksudnya dia, selain minta ijin, emaknya sekalian nantinya dijadikan teman ngobrol cerita yang lagi di tonton itu. Kalau sama bapaknya kan cuma bisa dijadikan teman nonton, tapi kalau diajak ngobrol untuk cerita film versi pikiran anak-anak, bapak-bapak kurang asyik responnya *kalau soal bola dan otomotif baru seru* :mrgreen: .

Yang namanya emak kadang pelupa, saking banyaknya mengingat karakter film ataupun anime yang ditonton, dipilihlah yang diingat, yang ganteng-ganteng. Biar saat diajak ngobrol sama anaknya langsung nyambung.

Berikut Foto yang Ganteng-Ganteng di Serial mahabharata *yang cewek pasti pada bilang ganteng-ganteng* :

Pemeran Sang Arjuna, si jago panah. Shaheer Sheikh

Shaheer Sheikh
Tatapan mata shaheer sheikh, maut juga ya ๐Ÿ™‚

Pemeran Krisna. Saurabh Raj Jain

310757-saurabh-raaj-jain.jpg
Ternyata pemeran Krisna tanpa pakaian ‘kebesaran’ dalam Mahabharata, tak kalah gantengnya.

Pemeran Yudistira, anak tertua dari keluarga Pandawa. Rohit Bharadwaj

147113-rohit-bharadwaj.jpg
Yudistira di Mahabharata sosok tenang na bijaksana.

Pemeran Karna, Kakak Tertua Pandawa. Aham Sharma

58482-aham-sharma.jpg
Pemeran Karna, antagonis. Tapi banyak dipuja.

Foto dipinjam dari India Forum.

Dulu waktu jamannya dia lagi suka nonton Ben 10, Naruto, Avatar The Legend of Aang, Iron Man versi kartun dan banyak lagi kartun dan anime lainnya. Saya sebagai emaknya juga hafal semua tokoh-tokoh di cerita tersebut.

Contoh dialog sehari-hari yang dilakukan junior karena dipengaruhi film yang sedang ditonton sama emaknya :

(Lokasi dialog, saat perjalanan arus balik mudik di daerah Jawa Tengah).

Apakah nanti kita melewati Indraprastha, Mam”, junior memulai percakapan dengan mimik serius. Emak yang ga langsung nyambung, sempat terdiam sesaat. Mengingat-ingat, daerah mana yang dimaksud si junior.

Begitu nyadar arah dialog junior, emakpun langsung nyambung,“Hmm, Pandawa Lima lagi sibuk menata negerinya dan mengatur strategi. Ga boleh ada tamu yang berkunjung kesana”.

“Kalau Hastinapura, dilewati ga sama perjalanan balik kita kali ini?”, ternyata junior belum selesai dengan pengaruh Mahabharata-nya.

“Duryodana dan Karna, serta Pamannya Sengkuni, kan sedang mengatur siasat untuk menaklukkan Indraprastha, jadi tamu yang berkunjung harus di pilih ketat untuk masuk daerahnya. Ntar kalau kita semua ga diijinkan masuk, gimana dong”.

“Kalau gitu, kita lewat Kaylas (Kailasa) aja”, junior memberikan alternatif daerah yang kira-kira bisa dilewati, sambil cengengesan.

“Hmm, Dewa Shiwa sepertinya sedang di kampungnya Parwati. Kan mau lamaran. Kaylas tertutup untuk sementara”, emak dan junior langsung senyum-senyum berdua.

“Kalau gitu kita lewat jalan yang rame aja ya Pa”, pinta junior sama bapaknya yang lagi serius nyetir.

Om dan Bu Lek yang ikut bareng, cuma bisa mengernyitkan alis mendengar pembicaraan kami yang agak-agak ajaib itu ๐Ÿ˜€ .

Imajinasi anak-anak sekarang sepertinya memang sangat dipengaruhi oleh beragam informasi yang mereka terima. Orangtua bisa ketinggalan jauh dibelakang.

***
Indraprastha: Pusat pemerintahan Kerajaan Kuru yang dipimpin Pandawa di cerita Mahabharata.

Hastinapura : Pusat Pemerintahan Kerajaan Kuru yang akhirnya dipimpin Duryodana, sepupu Pandawa Lima. Pewaris aslinya Pandawa Lima, lewat ayahnya Pandu. Setelah Pandu meninggal dipimpin Dretarastra, ayah Duryodana.

Kaylas (Kailasa) : Tempat tinggalnya Dewa Siwa di serial Maha Dewa.

Iklan

25 comments

  1. Aku juga pecinta Mahabharata dan mahaDewa. Sayangnya harus balik ke perantauan, dan disini tak ada TV. huaaaa ๐Ÿ˜ฅ
    Punya link untuk download filmnya terlengkap kah mbak ?

    Suka

  2. Koq jadi pengin ikutan nonton sinemanya ya Uni, selama ini hanya dari bacaan
    sepakat dengan penilaian mama dan yunior, pemainnya keren pwol

    Suka

  3. lagi naik daun neh serial ini. di FB banyak yg pasang status jalan ceritanya, kebanyakan emang perempuan.
    saya sendiri belum pernah nonton dan minyu nggak suka sama film india ๐Ÿ˜€

    Suka

    • secara sudah tau jalan ceritanya dari bacaan, saya ingin tahu cara mereka memvisualisasikannya,
      dari yang saya baca, biaya dan persiapan pembuatan serialnya sangat lumayan.
      *ga rutin nonton juga ๐Ÿ˜‰ *

      Suka

    • mengeikuti serial setiap tayang sepertinya masa-masa itu sudah saya lewati Uded *apalagi ini ceritanya secara keseluruhan sudah dapat dari bacaan* .
      era saya ngikuti serial, MacGyver, knight rider, X-files, Bay Watch, Kung Fu: The Legend Continues, yang terbaru ya Naruto, Avatar ๐Ÿ˜€

      Suka

Terima Kasih Untuk Jejakmu, Temans :)

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.