Postingan dengan judul Ceritaku Memasang WordAds di Blog ini hanyalah sebuah catatan bagi saya, dalam perjalanan mengelola ysalma blog. Jadi, bagi yang sudah duluan menjadi keluarga wordAds wordpress, dipersilahkan untuk senyum-senyum.

Menganal Apa Itu WordAds?

WordAds (WA) adalah program iklan resmi dari WordPress yang dipasang di blog berplatform wp yang sudah disetujui, kemudian hasil iklan tersebut akan di-sharing alias dibagi dengan blog bersangkutan. Pembagiannya berdasarkan formula yang ditetapkan tim Automatic WordPress.

Jika blog yang belum tergabung dengan WordAds, maka iklan yang bekerjasama dengan wordpress tetap tampil di personal blog tersebut, akan tetapi hasil dari iklan tersebut sepenuhnya untuk WP, untuk operasional mengelola dan memberikan layanan platform yang ditumpangi untuk ngeblog.

Cerita Ikutan Melamar (Mendaftar) WordAds

Saya selalu senang melihat blog teman-teman yang ada iklannya, kayaknya keren. Dalam pikiran saya, sudah pasti mereka itu mempunyai nilai tambah.

Kekaguman itu tentu ada alasannya, karena tidak semua blog mempunyai kesempatan untuk mendapatkan penghasilan tambahan atau blog bisa dimonetisasi dengan iklan. Tentunya kesempatan baik itu bisa dijadikan penyemangat untuk terus menulis, kan dapat bonus dari hasil menulis lewat iklan yang tayang di blog.

Tetapi, saya suka iklan yang ditempatkan pada area yang tidak menganggu kita sebagai pengunjung untuk membaca tulisan di blog tersebut.

Saya kurang begitu suka jika berkunjung ke blog, tetapi semua layar monitor kita dipenuhi iklan, dan harus klak-klik dulu agar bisa membaca postingannya.Mana udah capek-capek ngeklik, begitu postingannya terpampang, tulisan tak sesuai harapan yang kita cari, hiks.

Ketinggalan Perekembangan Blog Karena Hiatus Lama

Saya sering hiatus alias vakum mengelola blog, kan menulis hanya untuk mengisi waktu luang alias cara lain untuk bersenang-senang dengan rangkaian kata.

Ternyata selama hiatus, blog gratisan saya ternyata sudah dipasang iklan oleh wordpress yang ditampilkan sewaktu-waktu. Itu merupakan sebuah kebijakan dari WP sendiri. Hasilnya dipakai untuk operasional WP, yo ditrimo aja lah, wong kita numpang.

Berkunjung ke blog teman-teman, banyak blog yang  sudah mempunyai subdomain sendiri. Dan ada beberapa yang sudah terpasang iklan.
Wuih, keren bener, saya pengen juga dong.

Dengan pemikiran bahwa blog gratisan saya sudah ditempelin iklan sama WP, berarti blog saya juga layak untuk diajukan. Asyik, lumayan dapat tambahan buat beli pulsa *pemikiran naif emak-emak*  😉 .

Sebelum melamar (mendaftar) ke WA, saya pun mencari tahu, bagaimana cara agar blog personal bisa di pasang WordAds, ternyata syarat yang harus dipenuhi adalah:

• Blog harus mempunyai subdomain sendiri. Biayanya sekitar US$ 18 /tahun.

• Kemudian mengirim permohonan untuk memasang Ads di blog. Ngirimnya dipengaturan dasbord, bagian blog-ads control. Akan dibalas lewat email, kalau permohonan kita sudah diterima. Tetapi, team perlu waktu untuk mengevaluasi blog kita. Itu bisa sebentar dan bisa berminggu-minggu.

Dari browsing, baca-baca, dan tanya teman sesama blogger, ternyata ada blog yang disetujui kurang dari 24 jam, tetapi itu yang traffic blognya sudah tinggi.

Saya yang baru balik dari hiatus panjang tanggal 5 Januari 2014, traffic blognya masih sangat kecil. 2 bulan kemudian baru bisa memakai subdomain sendiri, tepatnya pada tanggal 7 Maret 2014.

Secara begitu penasarannya, saya pun langsung daftar WordAds dengan posisi Alexa di angka 2juta-an, hiks. *emak-emak pejuang 😆 *.

Setelah menunggu 1 bulan, belum dapat kabar. Tanggal 8 April saya berkirim email di contac us-nya wp, menanyakan alasan kenapa blog saya belum disetujui untuk dipasang WA.

Ternyata, langsung dibalas siangnya waktu mereka, tengah malam WIB. Memberitahukan kalau blog ini sudah disetujui untuk dipasang Ads, saya hanya tinggal ke pengaturan di dasbor blog.

Saya baru mengecek email balasan ini paginya, sebelum jalan nyoblos untuk memilih pemimpin baru dan menitipkan harapan baru, saya buka blog dulu, ke dasbor blog, pilih pengaturan, wordads, contreng show additional ad units.
Beres.
Blog saya dipajang iklan 🙂 .

Oiya, ketika WA disetujui, traffic blog saya belum tinggi-tinggi amat. Alexa masih berada di angka 1,3jt an, dan posisi blog di Indonesia pada angka 14,5rb-an. Belum lagi isi postingan blog hanyalah hal-hal kecil keseharian saya, yang bermimpi bisa menghasilkan sesuatu yang besar *halah* 🙂 .

Jadi, untuk teman-teman yang blog dengan traffic tinggi, kenapa gak dipasang Ads wordPress juga. Kalau teman-teman gak membutuhkan uangnya yang gak seberapa itu, bisa disumbangkan kepada mereka yang membutuhkan *sok bijak* .

Menulis, memang menyalurkan hobi lewat berbagi cerita, bisa mendapatkan penghasilan tambahan pasif dari monetisasi blog, dan bisa digunakan untuk membantu sesama, kenapa enggak? Lanjutkan perjuan, Mak!

• Oiya, sebelum mendaftarkan blog ke WA, yang harus dipersiapkan juga adalah akun Paypal yang sudah terverifikasi. Karena semua bentuk pembayarannya melalui Paypal. Kalau belum ada, tinggal daftar aja di https://www.paypal.com/id/webapps/mpp/home

Demikian cerita tentang memasang WordAds di blog, semoga bisa mencerahkan teman-teman dengan traffic tinggi.

Ku nanti cerita teman-teman yang mau menyusul memasang wordads di blognya masing-masing ya 🙂 .