Kiat Aman Membawa Mobil Menaiki Kapal Penyebrangan


Aktivitas berlibur ke luar kota memang makin leluasa jika kita mengemudikan mobil pribadi. Karena kita bisa menjelajahi objek wisata sampai puas di tempat tujuan. Apalagi kini ada perlindungan maksimal dari asuransi mobil all risk. Memilih asuransi mobil kini tak lagi sulit dan identik dengan premi mahal. Karena banyak sekali produk asuransi mobil yang memberikan proteksi menyeluruh dengan premi terjangkau. Proteksi tersebut pasti membuat kita melakukan perjalanan jadi lebih tenang.

Ingin puas menjelajahi aneka objek wisata menarik? Tapi, berada di lain pulau? Jangan khawatir.

Kita bisa membawa mobil menaiki kapal penyeberangan. Ikuti beberapa kiat aman ini jika ingin melakukannya saat pergi berlibur nanti :

Kiat Aman Membawa Mobil Menyebrang Dengan Kapal

Kondisi Fisik Harus Prima Saat Menaiki Kapal

Bukan hanya kondisi fisik mobil yang harus dipersiapkan sebelum melakukan perjalanan. Usahakan agar kita tak mengemudi lebih dari 4 jam sewaktu akan naik ke kapal. Sebab tubuh harus berada dalam keadaan fit saat menaiki kapal. Ketika penumpang kapal sedang ramai, kita harus mengantre cukup lama. Jadi, usahakan tubuh masih bugar dan bersemangat saat proses memasukkan mobil ke kapal.

Selalu Mengikuti Arahan Petugas Kapal

Kita mesti selalu mengikuti arahan petugas kapal ketika memasukkan mobil ke dalam badan kapal. Pintu masuk kapal merupakan bagian yang rawan dan cukup sulit dilewati. Jadi, kemudikan mobil secara perlahan-lahan dan ikuti aba-aba petugas. Maka kita pun dapat memasukkan mobil ke badan kapal secara lancar.

Jangan Menyalakan Mesin Mobil Terlalu Lama

Sewaktu mobil sudah masuk ke badan kapal dan sudah berada pada posisi yang tepat, segera matikan mesin mobil. Agar ruangan di badan kapal tidak dipenuhi polusi dari knalpot mobil. Jangan sampai kita atau penumpang lain merasa terganggu akibat badan kapal yang penuh asap mobil. Ini juga demi keamanan selama penyebrangan.

Mengaktikan Rem Tangan Ketika Parkir

Untuk mencegah pergeseran mobil saat diparkir di badan kapal, kita wajib mengaktifkan rem tangan. Pastikan pula bahwa mobil sudah berada pada posisi yang benar. Jarak antara mobil kita dengan mobil lainnya pun harus diperhitungkan dengan cermat.

Bila belum pernah membawa mobil naik kapal penyeberangan, kita bisa mencobanya pada rencana liburan mendatang. Rasakan sensasi berlibur dengan mobil pribadi ketika berada di pulau lain.

Adrenalin selama perjalanan jauh lebih terasa, bahkan bisa menjadi sebuah catatan yang tak terlupakan. Pengalaman seru itu juga bisa dibagi kepada orang lain, seperti cerita pengalaman melewati Jalur Lintas Sumatera ini.

Satu hal yang perlu diperhatikan juga adalah mencari tahu berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menyebrang. Ini bertujuan agar kita bisa memperkirakan lama perjalanan dan memilih waktu yang paling pas dengan suguhan pemandangan yang menawan saat menyebrang.

Keuntungan lain jika melakukan liburan dengan membawa mobil pribadi adalah, kita bisa memastikan bahwa semua perlengkapan yang diperlukan anggota keluarga selama berlibur sudah terbawa dan tertata dengan rapi dalam kendaraan, tinggal mengambilnya sesuai keperluan.

Selamat menyiapkan liburan yang menyenangkan!

 

Iklan

10 comments

    • Boleh dicoba kapan-kapan mba, yang terdekat dulu. Seru 🙂 .
      Saya pernah nyebrang ke dan dari Sumatera ke Jawa. Dari Pulau Jawa ke dan dari pulau Bali. *maklum anak rantau* 😀

      Suka

Terima Kasih Untuk Jejakmu, Temans :)

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Gambar Twitter

You are commenting using your Twitter account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.