Kebiasaan Baik Saat Bertamu (Berkunjung) di dunia nyata, mempunyai aturan yang sudah diketahui oleh kita semua. Pada dasarnya apa yang membuat kita nyaman, itu yang kita berikan kepada tamu. Sebaliknya apa yang tidak membuat kita nyaman, jangan di perlihatkan itu kepada tamu. Di dalam hubungan menjalin silaturahmi di tekankan pentingnya menghormati tamu. Bukan berarti pula tamu bisa berlaku seenaknya di rumah yang dikunjungi.
Beberapa kebiasaan baik atau aturan saat bertamu (berkunjung) di dunia nyata:
- Memberitahu atau membuat janji dengan tuan rumah, tujuannya tak lain mempersiapkan diri tuan rumah untuk menyambut kehadiran kita. Kalau dia lagi bad mood, biar bisa menata emosi dulu, sehingga tetap memberikan senyum terbaik kepada tamunya. Senyum adalah sedekah.
- Kalau berkunjung mendadak, tanpa janji. Sudah di depan rumah yang dituju, kemudian sudah mengucapkan salam 3X, belum di bukakan pintu sama yang punya rumah. Sebaiknya bertamunya lain kali aja, alias balik pulang dulu. Nasib baik kurang berpihak kepada kita saat itu ๐ .
- Membawa buah tangan ala kadarnya, sehingga tidak perlu merepotkan tuan rumah ๐ .
Bagaimana kalau bertamu di dunia maya atau lebih dikenal dengan Blogwalking (BW) ?
Tidak perlu buat janji-janji seperti di dunia nyata pastinya. Cukup komen sesuai dengan topik. Biar lebih akrab, baca juga halaman about, buku tamu dan tulisan lain di blog yang dikunjungi. Biar mendapatkan sedikit gambaran tentang yang punya blog.
Tidak perlu ‘menuntut’ untuk dikunjungi balik. Secara kalau kita sudah komen di sebuah blog dengan baik, sesuai topik, dan komen kita masih berada di halaman pertama blog yang bersangkutan (tidak dihapus sama yang punya blog ). Kalau blog tersebut rame dan mempunyai PR atau calon PR yang baik, blog tersebut sudah memberikan konstribusi ke blog kita, berupa sebuah link pada pencarian Google. Jaring laba-laba blog kita sudah nyangkut di blog yang kita kunjungi.
Jadi buat apa menyibukkan hati dengan aura negatif, dengan mengatakan pada bathin, kalau yang punya blog anu sombong. Tak mau berkunjung balik, bla-bla-bla.
Sama dengan pertemanan di dunia nyata, di dunia maya selera dan rasa juga berbicara. Ada yang sudah berkunjung balik, tetapi tangannya tidak mengetikkan komen di blog kita dengan berbagai alasan. Alasannya apa, hanya dari masing-masing kita yang tahu. Hormati.
Mereka yang tak membalas komen satu-satu dianggap tak peduli, ya enggak juga kali. Kalau blognya rame, bisa balas denga BW juga, bisa balas komen satu-satu juga, hebat. Saya selalu mengacungi jempol untuk ini.
Mungkin yang muda-muda jago multitasking ya, hari-harinya berimbang, dunia nyata dan dunia online berjalan beriringan. Kalau emak-emak macam saya, BW ke 10 blog aja kayaknya sudah gempor pantatnya, duduk. Mata udah siwer. Saya biasanya lebih mendahulukan berkunjung balik.
Oiya, kelahiran bersama, saat membangun sebuah blog. Sangat mempengaruhi BW juga. Mereka yang dari awal sudah mempunyai teman BW yang banyak dan solit, biasanya ada yang agak susah untuk kita masuki sebagai blogger baru.
Kalau saya tetap aja berkunjung, kalau memang mempunyai kesempatan banyak untuk BW, kenapa tidak ๐ . Banyak ilmu yang di dapat dari situ. Dan tetap membuka diri untuk berteman dengan siapa saja, asal sesuai aturan tentunya.
Berdasarkan yang saya amati *sok meneliti ๐ *, sama dengan pertemanan di dunia nyata, mereka yang tak membuka diri dengan pertemanan dengan blog baru, lama-lama akan tak berwarna, sebab teman lama akan sibuk dengan dunianya sendiri.
Di dunia nyata atau di dunia maya, kita adalah pribadi yang berbeda-beda. Masing-masing punya kelebihan dan kekurangannya. Mari mewarnai dunia maya dengan ciri kita sendiri-sendiri.
Bagaimana menurut sobat, tentang kebiasaan saat bertamu (berkunjung) di dumay ini? Silahkan ditambah, sehingga bisa dijadikan tips nge-blgo bagi yang perlu.
Tidak perlu โmenuntutโ untuk dikunjungi balik.—-> ini mungkin contohnya cuma kasih komen satu kata plus ngasih link yah?
๐
SukaSuka
kalau topiknya sama, ga masalah juga ๐
SukaSuka
baru tauu…kalo ada teman2 BW yg solid, susah dimasuki lingkungannya. iya juga sih.. perna juga mba tiba2 SKSD gitu BW ke blog yg teman2nya solid banget. dan kejengkang dong.. tapi gapapa, wong niat BW buat nambah pengetahuan dan teman. syukur2 kalo diterima dengan baik…
aku kalo BW juga ga ngarepin dikunjungin balik sih.. pun sebaliknya. kalo tulisannya ringan dan enak dibaca, meskipun itu cuma curcol “kebelet pipis” juga bakal aku baca dan komen. tapi kalo tulisannya ribet dan susah dicerna, closed windows ajaa..hahaha
SukaSuka
saya juga sering alami, nyantai aja,
yang penting ga ngerugiin orang lain,
ada juga yang ribet untuk dikasih,
prosedurnya panjang bener ๐
SukaSuka
Aku salut dg merekayg bisa BW lebih dari 10 per hari, akusendiri kadang ga sanggup ๐ .
Aku sih bukan sombong ga mau komen balik, krn byk blog nichienya susah dikomentari, misal blog otomotif yg ngebahas khusus soal motor, bingung mau komennya ga ngerti yg dibahas, masah bilang “motornya bagus” melulu, kesannya komen malah basi haha.
SukaSuka
kalo di blog motor bilang aja gini nel: pertamax! solar! premium! ๐
mereka dengan senang hati langsung meloloskan moderasi
SukaSuka
tuh dapat ilmu dari suhunya Nel ๐ ,
kalau saya ninggalin komen di blog otomotif, “saya mimpi dulu untuk punya”
*bukan 10 perhari rutin nel, tapi berkunjung balik ke yang ninggalin komen disini,
blognya paling itu2 aja (komentator di blog ini sedikit kok), saya lihat Nellla rajin BW ๐
SukaSuka
Hahahha ya ampuunn nanti dikira aku jualan bahan bakar ๐ .
SukaSuka
gpp Nel,
di negeri kita bahan bakar tetap jadi isu utama ๐
SukaSuka
Saya komen sekarang juga tidak ingin dikunjungi balik mbak Salma. Selain menjalin silaturrahmi, harapan yang lain juga agar kontes semi SEO saya beranjak menuju peringkat pertama Google huahaha… *harapan terselubung*
SukaSuka
sukses mbak Yuni,
ntar kalau menang, Asusnya di gilir sama yang komen ya ๐
SukaSuka
Salam Takzim
Kalu saya punya rasa utang budi aja kalau ada sahabat yang sudah berkunjung ke blog saya… hanya terkadang waktu juga yang membatasinya mbak, maapi ya kalau saya ga hadir membalas budi
Salam Takzim Batavusqu
SukaSuka
saya lebih sedikit waktunya Pak,
emak-emak ngurusin keluarga,
ga masalah itu Pak,
kan maksud tulisan diatas biar ga ada tuntut menuntut, utang budi kunjung mengunjungi, tujuan utamnya menulis dan berbagi lewat tulisan ๐
SukaSuka
Sebagai mahluk sosial, rasanya sangat tidak mungkin saya menolak untuk berkunjung balik kepada mereka yang telah mampir di pondok saya. Hanya saja terkadang mungkin karena kesibukan atau alasan lain saya terkadang sampai lupa untuk komen balik atau sekedar mengklik suka… ๐
SukaSuka
sama kita Pak.
SukaSuka
kalo dree seh bw bkn karena pengen di kunjungi balik ko… bw karema emang pengen tau temen2 laen nulis apa di blog nya…
SukaSuka
iya dree, nyari tau kabar teman,
sekaligus berbagi kabar baru ๐
SukaSuka
Saya senang blogwalking, dan kadang-kadang suka nggak ninggalin komentar. Bukannya apa-apa, karena bener-bener ngga tau mau komen apa, hehe….
Betul banget, nggak perlu lah kita terlalu berharap kunjungan balik. Eh berharap boleh aja deng, asalkan jangan maksa, hehe… ๐
SukaSuka
berharap dengan cara halus ya dit ๐
SukaSuka
Suka banget dgn tulisan Mbak ini.
Menulis komen di blog orang, tanpa mengharap dikunjungi balik. Ini yang saya catat malam ini. Walau tidak dikunjungi balik blog tersebut sudah membei kontribusi kpd blog kita sendiri berua sebuah link…
Salam persahabatan selalu, Mbak.
SukaSuka
betul kang, kalo jaman pertamax masih booming,
semua pada berburu komen pertamax ๐
SukaSuka
kadang-kadang habis baca pengen komentar, tapi ternyata sudah ada satu/beberapa yang inti komentarnya sama. Biasanya saya urung berkomentar ๐
SukaSuka
komentar menggambarkan pribadi juga berarti ya,
ga mau meninggalkan jejak dengan asal komen,
sip ๐
SukaSuka