Demi membuat mu senang. Kita sering keliling atau berkunjung ke objek wisata. Seringnya kau memilih menunggu di tempat tertentu, ditemani aku atau menantumu, yang lain menyebar untuk menikmati wahana wisata yang dikunjungi. Kemudian ditutup dengan makan bersama. Kau pun sudah mengembangkan senyummu.
Bahagiamu itu ternyata sederhana Ayah, hanya melihat wajah bersemangat orang yang kau sayangi. Menjadi kenangan indah bagi anak cucumu.
Foto ‘Aku dan Ayah‘ di atas, tertanggal Juli 2010, Taman Buah Mekar Sari. Saat itu masih tinggal di Bekasi. Walau sudah sepuh dan mengidap parkinson, semangat beliau untuk jalan-jalan tak pernah surut.
“Foto ini untuk memperingati Hari Ayah Nasional dan diikutsertakan dalam Lomba Foto Blog “Aku dan Ayah” di Surau Inyiak”.

Benar2 sederhana mba…. Aku jadi mikir kapan aku pernah ke objek wisata lagi sama Papa. Cuma duluuuu sekali, sekarang sibuk sendiri T.T ., tiap kali diajak ke makam Mama aja aku selalu gak ada waktu
SukaSuka
IYa, selagi mereka masih bersama kita di dunia.
Hayo disempatkan, ga perlu lama yang penting berkualitas.
SukaSuka
Salah satu Juri datang membawa lembar penilaian.
Semoga sukses
Salam saya
SukaSuka
Terima kasih Om, sambil komat kamit baca do’a 🙂
SukaSuka
Jangan lupa ikut kontesku tentang Ibu dalam rangka menyambut Hari Ibu
Salam hangat dari Surabaya
SukaSuka
Siap Pakde, ingat,
tapi ini anak perempuan agak aneh kayaknya, kalau mau nulisan ayah, banyak idenya, mau nulis ibu, mikirnya panjaaangggg,
Inshaa Allah ikutan.
Ramai gaweannya ya Pakde.
SukaSuka