Berendam di Pemandian Air Hangat Sari Ater


Lebaran tahun ini kami ga mudik, pengen ngerasain lebaran Idul Fitri di rantau ceritanya. Ternyata oh ternyata, Bekasi dan sekitarnya sepi banget, hikss.. Lebih tepatnya “hati” yang merasa sepi, kasihan yee. Jadi semakin paham sekarang, kenapa orang-orang yang di perantauan, termasuk juga saya pastinya, setiap tahun itu harus bela-belain  untuk mudik lebaran ke kampung halaman, berkumpul dengan semua keluarga.

Suasana lebaran tidak pulang kampung itu sepertinya tidaklah sama. Apa karena ini baru yang pertama kali buat saya? Entahlah.

Padahal, mudik walaupun bermacet-macet, berdempet-dempetan, tetap saja terasa seru. Kalau lewat darat membutuhkan waktu rata-rata 36 jam dalam perjalanan. Kalau lewat udara harus menyiapkan budget yang lumayan untuk transportasinya aja. Akan tetapi, semua seakan terbayar lunas, puas, setelah semua berkumpul di hari yang fitri 🙂 .

Kenapa jadi curhat suasana lebaran? 😳 .

Berhubung di kotanya sepi, kita memutuskan untuk coba jalan ke tempat rekreasi yang dekat aja. Sebab, yang namanya tempat wisata keluarga. Kalau akhir pekan dan liburan sekolah, serta libur lebaran, pasti lah penuh sesak.

Setelah menyatukan suara, diputuskan untuk berendam di pemandian air hangat Sari Ater yang berlokasidi daerah Ciater,  Subang, Jawa Barat aja.

Berdasarkan jarak tempuh yang ditanyakan ke mbah Google, jarak tempuh tidak akan memakan waktu lama. Ternyata semua diluar dugaan.

Perjalanan dari Bekasi awalnya lancar-lancar aja. Mulai padat merayap itu saat menuju Purwakarta. Lanjut ke arah  Wanayasa malah disambut macet total. Purwakarta-Ciater yang hanya  berjarak 67 km baru bisa dicapai setelah 4 jam perjalanan,, ckckckc.

Belum lagi pengalaman dalam kemacetan. Lelahnya semakin terasa bertambah.

Kendaraan yang berderet kayak pasukan semut, antri berkilo-kilo meter. Eh, masih ada yang menyalip dari arah kiri yang notabene untuk kendaraan roda dua. Sedangkan roda duanya malah milih jalur tengah. Gimana mau lancar.

Udah tau di depan macetnya panjang, ga bergerak juga, masih aja berpikir untuk salip-salipan. Apa kendaraannya sudah pada pakai sayap sehingga bisa terbang untuk menembus kemacetan? Seharusnya, mas-mas, mbak-mbak yang membawa kendaraan baik roda dua maupun roda empat pasti semuanya sudah tahu, mau tertib dan lancar yo harus antri.

Kita  melakukan perjalanan untuk menyenangkan orang yang dicintai. Bersantai bersama keluarga, yo dinikmati saja perjalanannya.
Mau buru-buru kemana? Semua macet kok.

Eits,, semakin bertambah-tambah lagi kagetnya, ternyata liburan lebaran itu objek wisata jauh lebih sesak lagi. Termasuk pemandian air hangat Sari Ater ini. Kita saat itu masuk lewat Sari Ater Hotel & Resort dengan tiket Rp 67,000-an untuk 3 orang plus kendaraan.

Penuh sesak, termasuk kolam rendam Mayang Sarinya ( kena tiket masuk tambahan sebesar @Rp 31,000 saat lebaran 🙂 ). Apalagi tempat rendam yang ga harus bayar lagi, penuh sesak kayak cendol.

Akhirnya kita milih rendam yang private room-nya dengan dikenai biaya masuk 1 orang @Rp 38,000 .

Hmmm,,, ruangannya sih lumayan lega. Akhirnya, acara berendamnya bisa tetap nyaman dan asyikkk. Alhamdulillah.

Secara saya kesini sudah 14th yang lalu. Ternyata, setelah tanya-tanya, wisata alam ini bukanya 24 jam. Pantesan semakin malam bukannya makin sepi, tapi bertambah ramai.

Wisata berendam air hangat ini katanya juga bisa untuk terapi berbagai penyakit. Misalnya, gatal-gatal kulit, pegal-pegal, dll.

Berendam air hangat alami ini paling seru dilakukan setelah diatas pukul 20 WIB. Usai berendam, makan malam, leyeh-leyeh bentar, trus tidur. Dijamin tidur bakal nyenyak dan bangun  badan dalam keadaan suegar.

Semua capek selama perjalanan hilang sudah.

Lain kali perlu dijajal pemnadian air hangat yang lain di tempat lain juga. Tetapi, kalau sudah jatuh cinta pertama kali, biasanya sih akan datang lagi dan lagi.

Apakah sahabat sering berendam di pemandian air hangat Sari Ater juga?. Bagaimana pengalamannya?

Puas Berendam di Private Room Sari Ater, Main Air Hangat di luar..

26 comments

  1. Pada kesempatan yang baik ini saya mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1431 H. Mohon Maaf Lahir dan Bathin.

    Semoga liburan lebarannya menyenangkan 🙂

    Suka

  2. Dalam kesempatan ini
    bunda dan keluarga mengucapkan :
    Selamat Hari Raya Idhul Fitri 1 syawal 1431 H.
    minal aidin wal faizin
    mohon maaf lahir dan bathin

    dan, memang dikala liburan lebaran seperti saat ini, banyak tempat2 wisata yg dipenuhi wisatawan termasuk air panas ciater ini ya Salma
    salam

    Suka

  3. gue sering berendam di ciater, tapi bukan di tempat ini. yg ini agak kumuh kata gue.. enakan di kunang-kunang. tempatnya lebih bersih dan elite 🙂

    btw: minal aidin yah.. mohon maaf lahir dan bathin.. semoga makin mantap selalu!

    Suka

  4. wuahh enak banget tuch kayanya berendam di air kaya gitu hoho…
    jadi inget masa kecil selalu berkecimpung dengan dunia air

    Oh iyah mohon maaf lair bathin yah,,,

    Suka

  5. enak kayanya mbak berendam di air hangat..

    Taqqabalallahu minna waminkum,shiyamana washiyamakum.
    Ja’alanallahu minal aidin wal faidzin.
    Semoga Allah menjadikan kita termasuk orang-orang yang kembali dari perjuangan ramadhan sbg orang yang menang..amiin
    Selamat Idul Fitri 1431 H. Mohon maaf lahir dan bathin..

    Suka

Tinggalkan Balasan ke ysalma Batalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.